tentang.co.id – >

Saat ini dunia masih menghadapi ketidakpastian dan volatilitas yang tinggi akibat geopolitik hingga perubahan iklim.

Satu per satu negara tumbang karena krisis dan inflasi yang tinggi. Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, saat ini sudah ada 28 negara yang meminta bantuan keuangan ke Dana Moneter Internasional (International Monetary Fund/IMF) untuk memperbaiki perekonomiannya.

“Tadi saya mendapatkan informasi dari pertemuan di Washington DC, 28 negara sudah antre di markasnya IMF, menjadi pasien,” ujar Jokowi saat membuka acara Investor Daily Summit 2022 di Jakarta Convention Center, Selasa (11/10/2022).

Selengkapnya klik .

2. Gelombang PHK Kembali Menerpa, Indonesia di Ambang Resesi?

Gelombang pemutusan hubungan kerja (PHK) kembali menerjang, di tengah mulai pulihnya pertumbuhan ekonomi Indonesia dari pandemi Covid-19. Beberapa waktu lalu, PHK terjadi di sejumlah startup atau usaha rintisan di dalam negeri. Kini, gelombang PHK menyebar ke sejumlah perusahaan lainnya.

Apakah Indonesia di ambang resesi?

Direktur Center of Economic and Law Studies (Celios) Bhima Yudhistira mengatakan, ramainya gelombang PHK di dalam negeri dikarenakan perusahaan harus menyesuaikan kapasitas produksi dan model bisnis dengan proyeksi perlambatan ekonomi yang terjadi di tahun depan. “Naiknya biaya bahan baku, ongkos angkutan tidak berjalan lurus dengan naiknya daya beli masyarakat,” ujar Bhima seperti dilansir Kontan.co.id, Senin (10/10/2022).

Selengkapnya klik .

3. Viral Video Penumpang Prioritas Bawa Anak Tak Diberi Duduk di KRL Jogja-Solo, Ini Penjelasan KCI

Viral di sosial media (sosmed) seorang penumpang tidak memberikan duduk kepada penumpang prioritas yang membawa anak berusia 6 tahun di KRL jurusan Solo Balapan-Jogja. Kejadian tersebut diposting oleh akun Twitter @icaraysha atas nama Raisha yang merupakan penumpang prioritas tersebut.

“Emang boleh ya di kereta tekin tempat buat temannya? baru tauuu… tadi mau duduk sama anak saya umur 6 tahun gak boleh duduk di situ soalnya sudah ada temannya nanti naik @CommuterLine jurusan Solo Balapan-Jogja,” cuit akun Raisha.

Atas kejadian tersebut, Manager External Relations & Corporate Image Care PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) Leza Arlan mengimbau agar tetap memberikan tempat duduk kepada penumpang prioritas.

“Ya kami mengimbau untuk memberikan tempat duduk sesuai prioritasnya,” kata Leza kepada Kompas.com, Selasa (11/10/2022).

Selengkapnya klik .

4. Kisah Sukses Mooeishop, Awali Bisnis Tanpa Modal hingga Omzet Rp 300 Juta Per Bulan

Kegigihan dan kerja keras untuk mencari posisi tawar sebuah jenama nyatanya merupakan jurus ampuh untuk dapat memajukan bisnis.

Hal itu pula yang dilakukan kakak beradik bernama Desy Suryani Huriyah dan Fitri Asiah dalam mengembangkan bisnis mukena Mooeishop di Tangerang Selatan. Mooeishop sendiri memiliki bisnis utama yang menawarkan set mukena untuk seserahan pernikahan.

Awalnya, Mooeishop merupakan usaha reseller mukena rayon yang banyak ada di pasaran. Mereka mengaku, saat itu, bisnis mukena Mooeishop dimulai tanpa modal sepeserpun.

“Jadi ada orang jualan mukena, kami dipinjami, kami ikut jualan dong, karena mereka tidak bisa pakai sosial media lalu kami bikinin,” jelas Desy kepada Kompas.com, saat ditemui di Kuningan Jakarta, Senin (10/10/2022).

Selengkapnya klik .

5. Putuskan Pakai Mobil Listrik untuk Bekegiatan, Bos PLN: Lebih Hemat

Direktur Utama PT PLN (Persero) Darmawan Prasodjo mengungkapkan dirinya sudah mulai menggunakan mobil listrik dalam segiatan sehari-harinya. Dia bilang, menggunakan mobil listrik memiliki biaya yang lebih murah, dibandingkan dengan mobil berbahan bakar bensin. “Ini lebih hemat,” kata Darmawan di Jakarta, Selasa (11/10/2022).

Darmawan Prasodjo mengungkapkan, keputusan menggunakan kendaraan pribadi dalam kesehariannya, bukanlah karena jabatan, melainkan karena keputusan pribadi. Secara personal, dia berkomitmen turut berpartisipasi mengurangi emisi karbon.

Darmawan membandingkan, ketika dia menggunakan kendaraan listrik untuk 10 km yang ditempuh ia hanya mengeluarkan biaya Rp 2.000. Sementara jika menggunakan kendaraan berbahan bakar bensin, ia harus mengeluarkan biaya yang lebih besar per harinya.

Selengkapnya klik .