Labuan Bajo: Bupati Manggarai Barat, Edistasius Endi, meminta pelaku UMKM di Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), mengoptimalkan go digital. Hal tersebut dinilai bermanfaat untuk memasarkan produknya dan bersaing pada pasar yang lebih luas.
 
“Kami dorong pelaku UMKM go digital. UMKM harus segera pasarkan produk secara digital, biar bisa tampil dan bersaing di pasar modern,” kata Edi di Labuan Bajo, Kamis, 11 Agustus 2022.
 

Hal ini dia sampaikan merespon geliat UMKM yang mulai bertumbuh dengan banyaknya aktivitas pameran UMKM, salah satunya melalui Festival Golo Koe Labuan Bajo.
 
Pemkab Manggarai Barat juga mendukung penuh upaya digitalisasi UMKM untuk membangkitkan perekonomian daerah. Menurutnya, banyak produk lokal Manggarai Barat yang berkualitas pada berbagai bidang, baik kuliner, kriya, fesyen, dan kerajinan tangan.


Oleh karena itu, selain mempermudah transaksi lewat transaksi non tunai, butuh semakin banyak toko daring bagi produk lokal yang ada untuk meningkatkan jumlah penjualan dan minat beli masyarakat luas.
 
“UMKM pun harus meningkatkan kualitas produk dan lebih kreatif dalam berinovasi. Dengan demikian, UMKM bisa melebarkan sayap untuk tampil dan bersaing di pasar yang lebih luas, termasuk pasar modern,” jelasnya.
 
Dia memastikan pemerintah daerah terus bersinergi dan mendukung kemajuan usaha dari para pelaku UMKM.
 
Edi pun memberikan apresiasi atas penyelenggaraan Festival Golo Koe yang telah memberikan tempat pada pelaku UMKM dari Manggarai Barat untuk ambil bagian dalam memasarkan produk.
 
Dengan kehadiran para pelaku UMKM tersebut, Bupati Edi melihat geliat pasar kembali bertumbuh. Pameran UMKM akan mendorong masyarakat untuk berbelanja dan akhirnya ada perputaran uang di Labuan Bajo.
 
“Tentu saja ini akan berdampak pada peningkatan ekonomi para pelaku UMKM,” ungkap Edi.
 
Selain penggunaan QR Code sebagai transaksi non tunai dan terbukanya akses ke toko daring, Pemkab Manggarai Barat sendiri telah memiliki katalog lokal dalam e-katalog Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP).
 
Berbagai produk lokal UMKM pun telah diidentifikasi dan masuk dalam etalase katalog lokal milik pemerintah tersebut. Katalog lokal dan toko daring ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk menghidupkan produksi UMKM.
 
 
 

(DEN)

Artikel ini bersumber dari www.medcom.id.