tentang.co.id – Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia (RI) Bidang Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat (Korkesra) Abdul Muhaimin Iskandar mengatakan bahwa Forum Komunikasi Anak Betawi (Forkabi) punya peran penting dalam merajut persatuan dan kesatuan antarsesama.

“Tujuan Forkabi saya kira itu. Ngapain bikin Forkabi, ngapain bikin organisasi kesukuan Betawi kecuali satu, semakin mendekatkan hati di antara kita semua,” tutur pria yang akrab disapa Gus Muhaimin itu dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Senin (3/10/2022).

Pernyataan tersebut disampaikan Gus Muhaimin saat mengikuti acara Jalan Santai Kemang dan Gelar Budaya 2022 bersama Forkabi Jakarta Selatan (Jaksel) dan masyarakat setempat di Jakarta, Minggu (2/10/2022).

Menurutnya, Forkabi berdiri juga untuk menjaga silaturahmi antarsesama agar saling bahu membahu, bantu membantu, terutama saat ada yang memiliki kekurangan dan kelemahan.

Ia tidak lupa memberikan apresiasi terhadap Forkabi yang dinilai sukses menyelenggarakan kegiatan Jalan Santai Kemang dan Gelar Budaya 2022.

Oleh karena itu, Ketua Umum (Ketum) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu mendorong kegiatan tersebut menjadi pemantik kebahagiaan bagi daerah lain, sekaligus sarana pelestarian budaya asli Indonesia.

“Bersama Jaksel, Insya Allah wujud kebahagiaan kesejahteraan kita buktikan di antara solidaritas kita. Kita ingin Jaksel, khususnya Jakarta dan Indonesia pada umumnya bukan hanya selamat, bukan hanya kuat, tetapi bahagia dan membahagiakan,” kata Gus Muhaimin.

Ia pun menaruh harapan besar untuk event semacam gelar budaya juga dapat menggerakkan kegiatan ekonomi di Kemang pascapandemi.

Dengan festival itu, sebut Gus Muhaimin, kelestarian budaya Betawi dapat dipelihara dan perbaikan ekonomi daerah bisa dipercepat.

“Ibu-ibu dan bapak-bapak sekalian, ini dunia lagi kacau, negara-negara lain pada bangkrut. Kita berdoa semoga Indonesia selamat dan menyelamatkan. Semoga Indonesia jauh dari musibah dan masalah,” imbuhnya.

Lestarikan budaya Betawi

Sebelumnya, panitia Jalan Santai Kemang yang juga Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Forkabi Jaksel Mustofa Murtadho mengatakan, acara tersebut bertujuan untuk melestarikan budaya Betawi dengan penampilan ondel-ondel hingga gambang kromong.

Selain itu, kata dia, panitia juga menggabungkan acara budaya dengan kegiatan olahraga jalan santai serta bazar kuliner, seperti Festival Palang Pintu yang digelar rutin setiap tahun.

“Biasa yang kami laksanakan adalah Festival Palang Pintu. Sekarang kami coba ubah cara pikir, kami membuat acara Jalan Santai Kemang,” ujar Mustofa.